Dalam Nama Yesus

 Tetapi roh jahat itu menjawab, "Yesus aku kenal, dan Paulus aku ketahui, tetapi kamu, siapa kamu?" (Kis. Pr. Rasul 19:15)


Suatu ketika, warga perumahan merasa resah, karena di salah satu titik taman yang ada, ada berita kalau tempat itu angker. Maka pengurus pun mulai merapihkan tempat taman yang tadinya agak berantakan itu.

Setelah dipotongnya dua pohon besar, pengurus bilang, kita harus bakar-bakar sate disana, agar taman itu 'hidup' lagi.

Lalu mereka menentukan hari, dan berkumpullah mereka , para pengurus yang dekat dengan taman itu, membakar sate dan minum bersama disana. Malam semakin larut, tepat jam 10 ada yang kesurupan. 

Lantas, mereka pegangi orang itu, dan disebutnya 'Dalam Nama Yesus keluarlah' ..
Ternyata tidak berhasil, upaya kedua dilakukan hingga beberapa kali, dan akhirnya ada pengurus lain yang datang, non Kristen, dan menenangkan orang kesurupan itu.

Akh, saya jadi ingat ayat ini dan hubungannya dengan kejadian itu. Seringkali kita mudah mengucapkan, dalam nama Yesus, Tuhan kita.

Tapi kita lupa, bahwa sesungguhnya bukan menyebut nama Tuhan yang menyelamatkan, membebaskan, memberikan kekuatan, tapi adalah iman kita yang mengubahkan. Jadi bila kita, memiliki iman yang lemah, mau diucapkan ribuan kali, itu tiada gunanya.

Demikian juga dalam upaya dan langkah dalam usaha dan bisnis kita, kita pikir, cukup hanya dengan mengucap Dalam Nama Yesus, maka semua selesailah. Padahal tidak. Tuhan mengharapkan lebih daripada sekedar ucapan itu. Dia menginginkan kita terlibat, erat bahkan dalam denganNya. Maka mulai sekarang, cobalah cek, apakah kita sering dengan sembarangan menyebut kalimat "Dalam Nama Yesus" ? 
Tuhan kita bukanlah Tuhan yang bisa dipermainkan seperti itu. Maka tidak heran, ayat ini berkata "Siapa kamu? Saya tidak kenal kamu "


Comments

Popular posts from this blog

Guru Palsu

Menutup Tahun 2022