Posts

Showing posts from February, 2016

Sukses menurut kitab Amsal

Image
Sukses Menurut Kitab Amsal Posted on  September 10, 2013  by  Manna Sorgawi Setiap orang pasti ingin menjadi orang yang sukses atau berhasil di dalam hidupnya. Dan itu adalah hal yang wajar, tak terkecuali bagi setiap orang percaya. Sukses bukanlah hal yang salah. Tuhan tidak pernah melarang kita untuk sukses. Tuhan malah ingin agar kita menjadi orang yang sukses dalam hidup ini, bukan saja dalam hal materi, tetapi dalam segala aspek kehidupan. Bahkan Tuhan tidak hanya ingin agar kita menjadi manusia yang sukses, Ia juga telah memberikan cara atau jalan bagi kita untuk mencapai kesuksesan atau keberhasilan tersebut. Dalam Alkitab, khususnya Kitab Amsal, banyak dibahas tentang kesuksesan hidup, serta cara-cara untuk memperolehnya. Berikut ini akan diberikan beberapa cara atau tips dari Kitab Amsal untuk mencapai kesuksesan hidup. BERKAITAN DENGAN TUHAN Meskipun Kitab Amsal pada dasarnya berisi kata-kata bijak, namun banyak juga acuan yang diberikan tentang Tuhan; sebab mem

Sukses atau Bertumbuh

Kembali, siapa yang tidak mau sukses. Semua orang di dunia ini ingin sukses, dalam berbagai hal. Mungkin dalam berkarier, berumah tangga, hingga menjadi pengusaha atau politikus terkenal. Semua ingin sukses. Tapi apakah iman Kristen kita mengajarkan kesuksesan ? Mari kita lihat lebih jauh.  Di Alkitab, saya yakin kita tidak akan menemukan kata 'sukses', tapi ada kata 'berhasil' dan 'berkat' yang mungkin sangat banyak ditemukan. Berkat umumnya diartikan sebagai karunia berwujud, berbentuk benda secara materi. Tapi dalam Alkitab, khususnya Perjanjian Lama, orang yang diberkati adalah orang yang hidupnya berpusat kepada Tuhan. Maka berkat yang sesungguhnya adalah Tuhan sendiri. Dalam Perjanjjian Baru, berkat lebih kepada puji-pujian kepada Tuhan, ungkapan syukur atas berkat yang Tuhan berikan.  Kemudian kata 'berhasil', dalam PL, dikaitkan dengan Tuhan yang selalu membuat orang berhasil. Sedangkan dalam PB, berhasil dikaitkan kepada orang yang berha

Bukan cuma untuk Roti saja

Ulangan 8:3 (TB)  Jadi Ia merendahkan hatimu, membiarkan engkau lapar dan memberi engkau makan manna, yang tidak kaukenal dan yang juga tidak dikenal oleh nenek moyangmu, untuk membuat engkau mengerti, bahwa manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi manusia hidup dari segala yang diucapkan TUHAN.  Benarlah ayat ini, seringkali kita hanya memikirkan perut dan kesenangan sendiri saja, tapi lupa kebutuhan utama kita, makanan rohani kita. Kita perlu makanan rohani yang teratur, kita perlu mendengar Firman Tuhan. Kita perlu membaca Firman Tuhan. Kita perlu terlebih lagi melakukan Firman Tuhan dalam hidup kita. Kita perlu dari apa yang diucapkan Tuhan, itu kuncinya.