Jadi Pengajar

Ibrani 5:12 (TB) Sebabnya kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah berubah menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi dipertanyakan asas-asas pokok dari penyataan Allah, dan kamu masih membutuhkan susu, bukan makanan keras. 


Menjadi pengajar? Mungkin orang hanya berpikir tentang profesi guru, dosen, dan berbagai pengajar resmi lainnya. 

Kenyataannya, dalam seluruh kehidupan kita, kita adalah pembelajar, dan pembelanjaan kita juga bisa menjadi pengajar.

Pengajar memberikan pengajaran, sesuatu yang mungkin diperlukan orang lain, orang lain ingin tahu, orang lain ingin mendapatkan. Ini berfungsi sebagai pengajar. Mungkin juga tidak semua hal bisa disetujui. Tapi dengan penjelasan, jelaskan kembali, jelaskan kembali, dan sekarang ini, dibahas kembali, buat kita sendiri bisa mengerti dengan baik. 

Dalam masa pandemi sekarang ini, tidak banyak hal yang bisa kita lakukan. Kami dalam tim kantor menggunakan kesempatan ini untuk belajar, mencoba banyak hal. 

Selain itu, kami meminta tim kami untuk menjelaskannya kembali, di rekam dalam video, dan kami publikasikan di youtube. Senang rasanya, ada kebanggaan baru. Mereka yang tidak pernah berbicara banyak, ternyata ada yang pernah menjelaskan dalam video.

Menjadi pengajar saat ini memang kelihatannya tidak sulit. Banyak anak millenial sekarang ini membaca berbagai konten, dan membagikannya untuk banyak orang, dalam banyak platform.

Maka bagi kita, umat Kristen, pengikut Kristus, Tuhan kita sendiri adalah pengajar. Dia memberikan teladan untuk kita, menjadi pengajar. Apapun posisi kita sekarang ini, kita telah diberikan kemampuan untuk mengajar, dan menjadi pengajar. Bagikan talenta kita, ilmu kita, apa yang kita kumpulkan, karena itu adalah hakekat kita, sebagai manusia, ciptaan Allah, sang Pengajar Agung.

Comments

Popular posts from this blog

Guru Palsu

Menutup Tahun 2022