Kangen

Mazmur 42:2-5 (TB)  (42-3) Jiwaku haus kepada Allah, kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah?
(42-4) Air mataku menjadi makananku siang dan malam, karena sepanjang hari orang berkata kepadaku: "Di mana Allahmu?"
(42-5) Inilah yang hendak kuingat, sementara jiwaku gundah gulana; bagaimana aku berjalan maju dalam kepadatan manusia, mendahului mereka melangkah ke rumah Allah dengan suara sorak-sorai dan nyanyian syukur, dalam keramaian orang-orang yang mengadakan perayaan.
(42-6) Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!

https://alkitab.app/v/2ba4954a6b53

Pernahkah kita merasa rindu dengan seseorang?

Bagaimana dengan rindu kepada Allah?

Merindukan menunjukkan kita merasa kehilangan sesuatu yang biasa kita rasakan. Perasaan kangen ini sangat wajar dan bisa membuat kita tertekan.

Selanjutnya apakah kita melakukan sesuatu untuk bisa mengobati rindu dan kangen kita?

Berharap, bersyukur dan menyerahkan diri kita kepada Tuhan, itulah yang terbaik. Yang bisa kita lakukan.

Comments

Popular posts from this blog

Guru Palsu

Menutup Tahun 2022