Bersandar pada Allah

1 Samuel 23:10-13 (TB)  Berkatalah Daud: "TUHAN, Allah Israel, hamba-Mu ini telah mendengar kabar pasti, bahwa Saul berikhtiar untuk datang ke Kehila dan memusnahkan kota ini oleh karena aku.
Akan diserahkan oleh warga-warga kota Kehila itukah aku ke dalam tangannya? Akan datangkah Saul seperti yang telah didengar oleh hamba-Mu ini? TUHAN, Allah Israel, beritahukanlah kiranya kepada hamba-Mu ini." Jawab TUHAN: "Ia akan datang."
Kemudian bertanyalah Daud: "Akan diserahkan oleh warga-warga kota Kehila itukah aku dengan orang-orangku ke dalam tangan Saul?" Firman TUHAN: "Akan mereka serahkan."
Lalu bersiaplah Daud dan orang-orangnya, kira-kira enam ratus orang banyaknya, mereka keluar dari Kehila dan pergi ke mana saja mereka dapat pergi. Apabila kepada Saul diberitahukan, bahwa Daud telah meluputkan diri dari Kehila, maka tidak jadilah ia maju berperang.

https://alkitab.app/v/b510767f32ca

Daud Dan Allah sangat dekat. Ia seolah bertanya dan melakukan apa yang Allah kehendaki.

Kehidupan kita kerap dipenuhi ketidakpastian. Manusia membutuhkan pegangan. Pegangan itu ada pada Allah. Bersandar pada Allah bukan berarti semua urusan menjadi beres. Bersandar pada Allah berarti melibatkan-Nya dalam pergumulan kita sehingga kita dapat mengalami hidup tenang.

Comments

Popular posts from this blog

Guru Palsu

Menutup Tahun 2022