Berkat simpan atau salurkan?

Jesus My CEO - 15 Sept 2008

Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya (Matius 21:22)

Apa saja yang kita minta? Hidup penuh berkat, hidup bahagia? Ini yang senantiasa kita minta, apalagi? Bandingkan juga dengan Mazmur 128 "Berkat dalam Rumah Tangga" - Berbahagialah setiap orang yang takut akan Tuhan, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkanNya ... artinya untuk mendapatkan berkat Tuhan, kita harus hidup takut akan Tuhan, mengikuti jalan yang ditunjukkan Tuhan. Kapan Tuhan menunjukkan jalanNya? Salah satunya adalah saat kita mendengar Firman Tuhan di gereja. Sudah rajinkah selalu kita ke gereja?

Ayat 4 dari Mazmur tadi menjelaskan lebih lengkap, bagaimana seorang laki-laki akan diberkati, ayat 5 dan 6 - mungkin inilah tujuan hidup kita.

Bagaimana kita tahu bahwa hidup kita tumbuh sejalan Kristus? Ada caranya, namanya barometer rohani. Apa saja?
1. Kerinduan untuk mengenal Allah
Apakah kita rindu untuk mengenal Allah?
2. Kerinduan untuk mengenal kebenaran firman Allah
Seberapa besar rasa ingin tahu mengenai kebenaran itu
3. Kerinduan untuk menerapkan firman Allah
Setelah itu, kita berusaha untuk menerapkan dalam hidup kita

Sudah sampai dimana kita?

Setelah menerima berkat, menerima apa yang kita minta kepada Tuhan, masih ada hal yang harus kita lakukan. Yaitu membagikan berkat yang kita terima. Danau Galilea dibandingkan dengan Laut Mati memiliki perbedaan. Danau Galilea banyak nelayan karena banyaknya ikan disana, sedangkan Laut Mati tidak ada kehidupan karena kadar garam yang tinggi. Ternyata, Danau Galilea bisa demikian karena memperoleh air dari sungai-sungai kecil yang ada di sekitarnya, dan mengalirkan nya ke Sungai Yordan. Sedangkan Laut Mati, hanya menerima air dari Sungai Yordan, tetapi tidak menyalurkannya kemana-mana. Inilah contoh bagaimana hidup kita harus menjadi berkat dan menyalurkan berkat yang kita terima kemana-mana.

Dalam kehidupan sebagai pengusaha, kita pun harus meyakini hal diatas, bahwa kita memang meminta berkat Tuhan atas apa yang kita usahakan, kita memang menerima berkat yang asalnya dari Tuhan, dan kita pun berusaha menyalurkan berkat yang kita terima kepada orang lain.

Comments

Popular posts from this blog

Guru Palsu