Tuhan Yesus juga memberikan motivasi, kekuatan, dan arahan bagi kita dalam menjalankan usaha dan bisnis. Untuk hal itulah blog ini ada. Selamat mengikuti.
Whatsapp: 08121057533
Translate
Be An Example
Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps
Jadilah contoh
Dalam hidup kita, orang akan selalu memperhatikan kita
Terutama anda sebagai pemimpin, leader.
Mulai dari bagaimana anda berpikir, bertindak, berkata-kata.
Sewaktu memasuki tahun yang baru, ada beragam perasaan berkecamuk, mulai dari apa yang akan terjadi di tahun depan, hingga ketidakpastian yang melanda. Semua ini mengantar saya kembali mengingat apa yang dikatakan dalam Bilangan 13, dimana ada 12 pengintai diutus untuk melihat negeri baru yang akan mereka masuki. Dari 12 orang pengintai ini, sama seperti kita, ada 12 bulan yang akan kita lalui di tahun yang baru, sama seperti ada 12 bulan yang telah kita lewati di tahun yang lalu. Apa yang kita rasakan? 12 pengintai ini sama juga melakukan apa yang manusia saat ini lakukan, mereka mengintai, melihat dulu apa yang mungkin akan mereka dapatkan, atau tidak dapatkan. Dari 12 pengintai yang diutus, mereka sepakat bahwa negeri yang akan mereka masuki adalah negeri yang bagus. Mirip dengan Indonesia, negara yang bagus, potensinya luar biasa, penduduk yang besar selalu identik dengan potensi yang luar biasa. Tetapi, dari 12 pengintai, hanya Yosua dan Kaleb ya...
Namun, dari seluruh bangsa ini harus juga kaucari orang yang terampil dan takut akan Allah, orang yang terpercaya, dan yang benci kepada suap." (Keluaran 18:21) Sudah berapa kali anda merasa sebagai orang kepercayaan ? Dalam berbagai posisi kita, kita pasti setidaknya pernah merasakan diberikan kepercayaan oleh orang lain. Dalam perjalanan kami seminggu di China, saya bertemu dengan tokoh-tokoh yang menjadi kepercayaan dari atasannya, dari orang lain. Dan ini semua semata karena mereka memiliki tiga hal ini. Apa saja itu? 1. Terampil. Orang pertama merupakan orang yang telah ikut pimpinannya dari awal perusahaan anda. Tentu ada perbedaan, dibandingkan dengan orang yang baru saja bergabung. Namun ternyata, kepercayaan itu bukan dari lamanya anda bekerja. Tapi dari berapa terampil, mampu, dapat diandalkan untuk menjadi orang yang diberikan kepercayaan lebih. Mulai dari hal kecil. Ini yang saya lihat. Orang-orang terampil bukan karena mereka...
Kembali, siapa yang tidak mau sukses. Semua orang di dunia ini ingin sukses, dalam berbagai hal. Mungkin dalam berkarier, berumah tangga, hingga menjadi pengusaha atau politikus terkenal. Semua ingin sukses. Tapi apakah iman Kristen kita mengajarkan kesuksesan ? Mari kita lihat lebih jauh. Di Alkitab, saya yakin kita tidak akan menemukan kata 'sukses', tapi ada kata 'berhasil' dan 'berkat' yang mungkin sangat banyak ditemukan. Berkat umumnya diartikan sebagai karunia berwujud, berbentuk benda secara materi. Tapi dalam Alkitab, khususnya Perjanjian Lama, orang yang diberkati adalah orang yang hidupnya berpusat kepada Tuhan. Maka berkat yang sesungguhnya adalah Tuhan sendiri. Dalam Perjanjjian Baru, berkat lebih kepada puji-pujian kepada Tuhan, ungkapan syukur atas berkat yang Tuhan berikan. Kemudian kata 'berhasil', dalam PL, dikaitkan dengan Tuhan yang selalu membuat orang berhasil. Sedangkan dalam PB, berhasil dikaitkan kepada orang yang berha...
Comments